Filosofi Pengobatan Herbal


Jika kita pahami secara global, di dalam tubuh manusia ada suatu sistem otomatis yang sangat cerdas. Saat dalam tubuh kita mengalami ketidakseimbangan atau mendapat serangan dari polutan jahat, sudah pasti tubuh kita mengeluarkan respon sebagai sinyal atau penanda agar kita bisa memberikan tindakan dengan segera.

Jika Anda pernah bersin atau batuk, itu adalah respon tubuh ketika ada polutan yang masuk dalam sistem pernafasan. Polutan itu harus dikeluarkan dengan hentakan udara maupun organ lainnya. Sinyal atau penanda itu bisa berupa berubahnya kondisi fisik seperti kepala pusing, suhu naik, kram dan lain sebagainya.

Sistem Imun Tubuh

Tubuh memiliki sistem imun atau sistem pertahanan alami. Sistem itu sangat berperan dalam memerangi penyakit yang lolos dan masuk dalam tubuh kita semisal virus, bakteri dan lain sebagainya. Sistem imun itulah yang akan melawan dan mematikannya secara alami. Tidak perlu bantuan zat kimia dari luar.

Inilah nyatanya, Anda benar-benar tidak memerlukan suplemen atau pun obat kimia jika Anda memiliki pengetahuan dan pandai mempraktekkan ilmu keseimbangantubuh secara sempurna. Tuhan menciptakan tubuh kita dengan sistem yang sangat canggih dan berlapis. Kebanyakan penyakit datang karena kecerobohan kita sendiri.

Disadari atau tidak, pada awalnya memang seperti itu. Hingga manusia melemahkan dirinya sendiri dengan budaya dan gaya hidup yang tidak sehat. Banyak makanan berpengawet, pewarna, berkarbon dan zat-zat kimia lain yang berbahaya, tidak terkecuali obat maupun suplemen. Ditambah kurangnya gerak karena teknologi semakin memanjakan manusia, maka sempurnalah langkah manusia untuk melemahkan dirinya sendiri.

Peran pengobatan herbal adalah menyeimbangkan dan memperbaiki kerusakan dalam tubuh manusia secara alami. Inti dari pengobatan herbal adalah mengembalikan keseimbangan dan sistem kekebalan alami manusia pada level yang seharusnya tanpa merusak sistem alami yang sudah ada.

Pengobatan herbal menggunakan langkah paling dasar dalam sistem pengobatan. Pengobatan herbal tidak bekerja secara instan, melainkan membangun dan mengembalikan keseimbangandan kesehatan pasien secara perlahan dan alami.

Lalu mengapa banyak juga dijumpai kasus obat herbal berbahaya, bahkan sampai menimbulkan keracunan?

Sebenarnya reaksi keracunan atau efek yang kurang baik tidak hanya ditunjukkan oleh pemakai obat herbal. Bahkan keracunan obat kimia maupun efek samping obat kimia lebih sering dijumpai dan itu bisa jadi lebih berbahaya.

Filosofi dasarnya adalah jika suatu hal tidak diletakkan pada tempatnya, atau tidak dilakukan dengan seharusnya dengan kadar yang tepat, maka kemungkinan besar akan menimbulkan efek negatif. Filosofi itu pula yang dipakai dalam sistem pengobatan herbal.

Agar tidak menimbulkan bahaya dan efek negatif, obat herbal harus diberikan oleh orang yang tepat, kepada orang yang tepat, pada waktu dan dengan ukuran yang tepat pula. Jika seorang pengobat herbal atau herbalis melupakan prinsip itu, maka pengobatan herbal tinggal menunggu kehancuran karena kehilangan kepercayaan dari masyarakat.

Siapa yang memproduksi dan bagaimana proses produksinya menjadi landasan awal kualitas obat herbal. Untuk menentukan dan memilih spesifikasi zat yang diinginkan, ramuan yang diperoleh dari tanaman itu harus dijadikan simplisia atau bahan-bahan lainnya.

Nah, di situlah peran penting seorang herbalis untuk mempunyai pengetahuan khusus mengenai berbagai macam tanaman dan bagaimana cara penggunaanya untuk pengobatan.

Seorang yang sakit sering kali melupakan dan bahkan mengabaikan tahapan penting ini. Mereka hanya tahu bahwa semua pengobatan herbal lebih aman dari obat sintetis tanpa memperdulikan siapa yang memproduksi dan bagaimana proses produksinya.

Untuk mendapatkan produk-produk herbal yang berkualitas dan sesuai dengan standard yang telah ditetapkan BPOM silahakn KLIK DISINI

Ingin diskusi dan mendapatkan informasi mengenai pengobatan herbal, silahkan gabung di Grup Facebook ini.



Sumber : Modul Pelatihan Herbal - Asosiasi Herbalis Nusantara

Comments